Pages

Senin, 15 April 2013

UN untuk 11 Propinsi di Wilayah Indoenesia Tengah diundur pada hari kamis 18 April 2013


Kabar mundurnya pelaksanaan UN menjadi berita hangat dikalangan pendidikan Indonesia. Banyak orang yang menyayangkan mundurnya pelaksanaan UN ini. Guru, Siswa dan Orang tua sekarang kebingungan kemana arah pendidikan Indonesia ini.
Menurut pihak Kemendikbud pelaksanaan UN yang ditunda hanya 11 Propinsi saja Propinsi Indonesia Tengah, Sedangkan Untuk Indonesia Timur dan Barat Ujian tetap dilaksanakan hari senin 15 April 2013. Alasan penunudaan ini menurut Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Mohammad Nuh karena keterlambatan percetakan. Anggota DPR menilai alasan penundaan dengan alasan  teknis seperti itu naif. Pemerintah kan sudah rutin menyelenggarakan UN tiap tahun , kalau alasan teknis itu banyak pihak yang menyayangkan. "Kalau perlu UN di semua tingkatan dihapus saja," ungkap salah satu anggota DPR RI."
Tahun 2011, Komisi X DPR RI menyarankan agar kelulusan siswa ditentukan oleh nilai akhir UN 60 persen dan 40 persen nilai di sekolah. Lalu digabung, itu nilai kelulusan. Tahun 2012 adalah 50:50. Namun Kemendikbud tanpa ada konsolidasi tiba-tiba memutuskan UN akan dilaksanakan
Dari hal diasat ternyata ada ketidakharmonisan dalam penyelengaaran UN ini, disatu pihak DPR sebagai pengontrol kebijakan pemerintah kurang diperhatikan usulan dan pendapatnya oleh pemerintah, dalam hal ini kemendikbud. Ini jelas membuktikan bahwa Pendidikandoi Indonesia masih carut marut. Tidak ada sinergitas anatar lembaga pemerintah untuk menguru san memajukan pendidikan Indonesia.
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...